Pemda KBB Targetkan Objek Wisata Pindah ke Wilayah Selatan

Bagikan tulisan

JAYAGIRIMEDIAWISATA.COM – Untuk mewujudkan pemerataan ekonomi serta pengembangan potensi daerah yang belum tergali optimal, Pemda Bandung Barat akan mendorong pengembangan industri pariwisata di wilayah Selatan KBB.

Hal tersebut diputuskan Pemda KBB, karena  sektor wisata di Bandung Barat cenderung tersentralisasi di wilayah Lembang. Hal tersebut memicu kemacetan dan ketimpangan antara kedua wilayah. Padahal potensi wisata di wilayah tengah dan selatan juga tak kalah  lebih besar

“Ke depan kita akan kembangkan wisata di wilayah lainnya sehingga bisa terjadi pemerataan tempat wisata. Sekarang memang kita masih terpusat di Lembang. Ke depannya kita akan mengembangkan wilayah selatan apalagi potensinya juga banyak,” papar Bupati Bandung Barat Jeje Richie Ismail saat meninjau destinasi wisata Lembang Park and Zoo beberapa waktu lalu.

Menurut Jeje wilayah selatan memiliki potensi besar untuk sektor wisata, karena memiliki keindahan alam, adat istiadat masyarakat, serta peninggalan budaya untuk edukasi. Meski begitu, pengembangan wisata di wilayah selatan tak bisa dijalankan secara instan, karena perlu tahapan panjang agar bisa seperti kawasan Lembang.

Misalnya, pada tahap awal pihaknya akan menggenjot perbaikan infrastruktur penunjang sektor wisata. Setelah itu rampung, baru tahap penjajakan kepada para investor supaya bisa melirik selatan.

“Tentu tahap awal kita akan dukung dengan infrastruktur yang baik, apalagi di sana masih banyak lahan milik PTPN. Saya ingin gak terpusat di Lembang saja supaya ekonomi masyarakat tumbuh dan PAD kita juga meningkat,” jelas Jeje.

“Kita juga akan berusaha undang beberapa investor, karena Bandung Barat ini menarik investasi untuk berbagai bidang terutama wisata. Kita punya keunggulan sumber daya dan akses Whoosh,” imbuhnya.

Terlepas dari rencana tersebut, Jeje bersyukur tingkat kunjungan wisatawan selama Libur Lebaran meningkat drastis dibanding tahun sebelumnya. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB mencatat angka kunjungan wisatawan dari 18 sampel destinasi wisata sejak tanggal 29 Maret sampai 6 April 2025. Dengan total jumlah kunjungan mencapai 189.850 orang. Angka ini meningkat 10 persen dibandingkan jumlah libur Hari Raya Idulfitri tahun lalu.

“Menurut data tingkat kunjungan wisata ke Bandung Barat meningkat, puncak kunjungan wisata terjadi tanggal 2 dan 3 April 2025. Ini menandakan bahwa Bandung Barat masih jadi salah satu pusat tujuan wisata selama libur, ini jadi kebanggaan bagi kita,” pungkasnya. (ASH/Foto Ilustrasi, MIM)